SUKA DUKA LULUSAN SMK JURUSAN BANGUNAN

kali ini RTS akan sedikit berbagi pengalaman mengenai suka duka lulusan SMK bagunan Banyak diantara kita yang belum mengeri atau bahkan lupa akan masa sekolahnya dulu,Banyak hal tak akan disangka cerita panjang yang telah diukir selama 3 (tiga) tahun menjadi kenangan yang taka akan terlupakan dan merupakan bagian dari hidup kita ya mungkin tak akan terpisahkan. Teknik bangunan merupakan langkah awal untuk menjadikan ya suatu yang dapat dibanggakan oleh orang orang yang memang betul mengerti akan bangunan Melakukan memang tak semudah berbicara atau berkhayal , namun itulah kami , mewujudkan keinginan atau mimpi sebagian orang. SMK memang beda sekali dengan SMA, karena dilihat dari SMK(Sekolah menengah kejuruan) ,betul betul disiapkan untuk kerja. Menghadapi kerasnya dunia yang sesungguhnya. Almahdulilah Penulis dulu juga dari SMK jadi tahu betul akan kehidupan SMK,
     Baik perilaku dan pembelajarannya, saat dismk memang dihadapkan dengan kasus kasus seperti didunia kerja langsung, karena anak smk juga melakukan prakerin atau praktik kerja lapangan. Dimana praktik ini dilaksanakan selama kurang lebih 2 bulan,Tujuannya apa ?? supaya tahu dan mengeri akan kehidupan dunia kerja yang sesungguhnya.Dalam artikel ini saya akan cerita kejadian di smk dimana tidaklah prosesnya saat sekolah namun, lebih ke lulusan SMK itu sendiri,
Jadi perlu diperhatikan bahwa rekan rekan yang mau masuk smk perlu jug abaca ini supaya faham akan sekolah yang mau dimasuki .SMK dengan semboyan pasti bisa, itulah yang menjadikan anak anak smk pedoman dalam belajar.Tak semua lulusan smk bangunan akan bekerja sesuai jurusannya, itu yang perlu jadi pedoman siswa siswa, kenapa karena kenyataannya begitu Lulusan smk bangunan tidak menjamin bahwa nanti dia akan bekerja atau kuliah dihjurusan yang sama , Kemungkinan dia belum melihat atau mengetahui passionnya untuk hal itu perlu digaris bawahi dimana setiap orang punya kesuakaannya sendiri untuk menjadi hal yang baik.

Banyak pula yang sesuai , jadi tenang saja kawan kawan saya hamper 50% kerja dibangunan, 10% kuliah 40% bekerja non bangunan Itu menunjukan bahwa smk tidak 100% menjadikan sesuai jurusannya.Bahkan sampai kuliahpun tidak menjamin kamu masuk jurusannya sendiri.Banyak sekali kenangan yang terjadi saat sekolah dimana masa masa yang tak memikirkan beban hidup hanyalah kesenangan ,Ya tidak semua seperti itu , tapi rata rata.Jadi intinya saat kamu mau masuk smk dengan jurusan dari awal , kembangkanlah kemampuanmu sendiri , jangan sampai terlena akan hal hal yang akan membuat masa depan kita nantinya .Karena penulis tahu betul setelah lulus smk, tidaklah ijasah kita yang membuat diri kita sukses namun kemapuan diri kita sendirilah yeng menentukan itu , jadi untuk rekan rekan yang masih menikmati masanya ,Segeralah memikirkan masa depanmu sendiri, Jangan fikirkan hal hal yang membuat kita menjadi down, kata bu sri mulyani .Jadi manusia baik itu sulit, namun kita harus tetap baik.

Beliau selalu menekankan soal integritas dimana kita bisa bermanfaat bagi semua orang , memberi sebanyak banyaknya ,jangan berfikir sebaliknya yaitu menerima dan memperoleh sebanyak banyaknya.Yakini kalau kita mampu bermanfaat bagi orang lain, pasti hal apa yang kita inginkan datang sendiri .Jangan pernah berhenti untuk belajar dan berkarya , karena setiap detikmu itu sangat berharga.Banyak sukanya kalau dibanyangka masuk smk itu, apalagi yang mengikuti organisasi, Namun duka lara pasti ada karena setiap kau berada pasti disitu ada masalah , Terima kasih mungkin sedikit agar dapat mendorong kawan kawan saja , semoga artikel ini bisa bermanfaat bai rekan rekan semua,

Amiin

Salam sipil

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Ampuh Menghitung Panjang Objek Terpilih di AutoCAD dengan CEPAT

PERTANYAAN-PERTANYAAN SAAT AKREDITASI PERGURUAN TINGGI FAKULTAS TEKNIK SIPIL

CARA MENGHITUNG PROGRESS BANGUNAN