CARA CEPAT MEMBUAT KONTUR DENGAN SISTEM GRIDE

Sebelum kita mempelajari atau mengetahui cara membuat kontur denngan sistem gride, langkah baiknya kita mengetahui untuk apa membuat kontur dengan sistem gride.

1. Agar dapat membuat kontur dengan sistem gride dari suatu tempat atau daerah
2. Dapat mengatasi problem dilapangan yang berhubungan dengan sistem gride

rangkumansipil.blogspot.com

Apabila kita akan membuat suatu konstruksi yang benar maka kita akan memerlukan gambar situasi , dimana konstruksi dimana konstruksi tersebut dilaksanakan . Untuk menggambar situasi dilokasi atau daerah tersebut kita harus memerlukan survay lapangan yang kemudian hasilnya digambar . dengan adanya gambar kontur, kita dapat mengetahui beda tinggi tanah sehingga dengan mudah menentukan galian dan timbunan pada tanah yang diatasnya akan didirikan suatu konstruksi atau bangunan.

Garis kontur adalah garis yang menghubungkan titik titik yang mempunyai ketinggian yang sama dari suatu datum atau bidang acuan tertentu . Garis garis kontur tersebut  merupakan garis yang kontinu dan tidak dapat bertemu atau berpotongan dengan kontur yang lain kecuali pada hal yang kritis seperti jurang atau tebing.
  penggambaran garis kontur ini dibagi dalam

1.  cara langsung

 dengan cara  ini garis kontur diikuti secara fisik pada permukaan bumi untuk menentukan posisi kontur dilakukan dua tahap yaitu sip sipat datar dan pematokan

2.  cara tidak langsung 

dengan cara ini garis tidak dibuat secara langsung, kecuali beberapa titik ditentukan dengan  interpolasi cara tidak langsung dilakukan dengan tiga tahap :

1.  penentuan Grid
2.  sipat datar untuk menentukan tinggi titik Grid
3.  interpolasi kontur

  interpolasi adalah pendekatan pada titik yang ada dalam praktik ilmu ukur tanah Ini grup merupakan cara yang tidak langsung yang di praktikan.

 Adapun pembacaan instrumen waterpass praktikum ukur tanah yaitu

•  benang Tengah menunjukkan tinggi titik
•  selisih benang atas dan benang bawah menunjukkan dikalikan 100, Kenapa dikalikan 100 karena dalam waterpa apa pembacaan waterpass menggunakan satuan mili, Jadi agar jarak dapat mencapai hasil m maka harus dikalikan 100.
•  untuk mengecek Apakah tembakan kita sudah yaitu benang tengahnya maka dapat kita chat dengan  pembacaan benang atas ditambah benang bawah kemudian dibagi dua, sama dengan benang Tengah

  Peralat pesawat penyipat datar atau waterpass

1. pesawat penyipat datar atau waterpass
2.  statif atau tripod atau Kaki Tiga
3.  roll meter 
4.   rambu ukur
5.  nivo
6.  pato ring atau palseng atau kaso
7.  kampak bila diperlukan
8.   alat tulis dan kalkulator

  Langkah Kerja

  penentuan patok patok 

1. Tentukan patoka 1 sebagai titik awal
2.  memasang alat instrumen waterpass sedemikian rupa sehingga dapat  membidik A1
3.  dari titik A 1 dibidik melalui pesawat membuat garis lurus  dan siku dengan memakai hukum Phytagoras 
4. setelah siku-siku di dapat kita perpanjang garis tersebut
5.  dari titik A satu kita tarik roll meter yang sudah diluruskan dengan jarak  5 meter 
6.  maka setiap 5 meter ditancapkan Patok ukuran yang dibuat misal adalah  25 kali 25 meter

  Pembacaan rambu dan peralatan

•  Pematokan selesai teruskan dengan mendirikan pesawat yang strategis. sehingga dapat membidik titik titik pada Patok. penempatan pesawat yang baik adalah dapat membidik semua Patok sehingga pemindahan patok dilakukan seminimal mungkin sebelum pesawat digunakan  pesawat distel dulu agar tetap level 
• Mendirikan baku kur atau rambu ukur pada patok yang dapat dilihat melalui pesawat ukur sebaiknya didirikan dengan nivo kotak sehingga diperoleh bacaan yang benar-ben teliti.
• Mencatat hasil bacaan yang dilakukan yaitu benang atas BA,  benang Tengah,  benang bawah
• Apabila pesawat tidak menjangkau patok yang l maka kita pindahkan ke tempat yang lain sehingga dapat dibidik.