PEMINDAHAN TANAH MEKANIS TEKNIK SIPIL

PEMINDAHAN TANAH MEKANIS TEKNIK SIPIL

Mata kuliah yang menghitung alat alat berat berapa, m3 per jamnya , itulah mata kuliah pemindahan tanah mekanis dalam semester 3 ini. Mata kuliah yang pasti akan dibutukan untuk pengurugan tanah atau pengerukan ,selalu kaitannya dalam proyek proyek besar Karena disini kita akan menghitung berapa siklus waktu , efisinsi , dan produktifitas alat berat tersebut. Kalau kita lihat mata kuliah ini seperti menghitung kebutuhan tanah , namun setelah kita pelajari secara mendalam tidak hanya itu saja yang akan kita pelajari . dalam rangkuman ini penulis akan sedikit menguraikan tentang beberapa alat alat berat dalam produktifitasnya .


rangkumantekniksipil.blogspot.com

Contoh perhitungan Buldozer

1. Buldozer


Buldoser sangat cocok digunakan untuk mendorong tanah, menggusur tanah (dozer), membantu pekerjaan alat-alat muat, dan pembersihan lokasi (land clearing).(Ronald C.Smith 42:1986 Principles and Practices of Heavy Construction)

Kegunaan Buldoser sangat beragam antara lain untuk: Pembabatan atau penebasan (cleraring) 
           lokasi proyek, merintis (pioneering) jalan proyek, gali/ angkut jarak pendek, Pusher loading, menyebarkan material, penimbunan kembali, trimming dan sloping, ditching, menarik, memuat.

Soal

Volume total penimbunan yaitu : 35.000 m3
Kondisi kerja :

  • Tipe tanah : Tanah asli /biasa 
  • Kecepatan Maju ( R ) : 6 km/jam = 6000 : 60 = 100 m/menit 
  • Efisiensi kerja : 0,8 (baik) 
  • Kecepatan mundur ( F ) : 4 km/jam = 4000 : 60 = 66,6 m/menit 
  • Waktu ganti perseneling ( Z ) : 0,04 menit 
  • Jarak gusur ( D ) : 93 m 

Ditanya Waktu siklus(Cm)….. ???
Waktu siklus (cm) = D/F + D/R + Z
Maka = 93/4 + 93/5 + 0,06
          = 93/66,6 + 93/100 + 0,06
          =1,4 + 0,93 +0,06
          = 2,39 menit (jadi waktu siklusnya 2,39 menit/143,4 detik)

2. Excavator 


Excavator adalah alat yang bekerja denagn cara berputar bagian atasnya pada sumbu vertikal di antara sistem roda-rodanya.

Untuk mengurangi kemungkinan terguling ini diberikan alat yang disebut out-triggers.

Excavator/backhoe dikhususkan untuk penggalian yang letaknya di bawah kedudukan backhoe itu sendiri.
Excavator Perhitungan produksi excavator per jam
Volume dengan total pengerukan : 51.919,93 m3
                     Q = q x 3600 x E Cm 
Waktu siklus : Pengisian bucket = 7 detik
Mengangkat beban & swing = 10 detik
Dumping (pembuangan) = 5 detik
Swing kembali = 5 detik
Waktu tetap, percepatan dan lain – lain = 5 detik + = 32 detik 
Kapasitas penuh q1 = 0,5 m3 faktor bucket k (tanah asli jadi k diambil 0,8)
E = efisiensi kerja (alat masih baik diambil 0,75)
q  = 0,5 x 0,8 = 0, 4 m3
Q = q x 3600 x E Cm
    = 0,4 x 3600 x 0,75 32
Q = 33,75 m3/jam

Itulah sedikit penjelasan tentang mata kuliah PTM , artikel ini akan tersambung kembali suatu saat mohon referensi dari pembaca sangatlah ditunngu guna perbaikan artikel ini , terima kasih mohon maaf bila ada penulisan artikel yang salah

Salam Sipil.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Ampuh Menghitung Panjang Objek Terpilih di AutoCAD dengan CEPAT

CARA MENGHITUNG PROGRESS BANGUNAN

PERTANYAAN-PERTANYAAN SAAT AKREDITASI PERGURUAN TINGGI FAKULTAS TEKNIK SIPIL